JAKARTA, KOMPAS.TV - Jurnalis KompasTV Dipo Nurbahagia menelusuri kematian Rheza Sendy Pratama, mahasiswa Universitas Amikom Yogyakarta. Ayah Rheza, Yoyon Surono mengatakan ada bekas luka-luka di tubuh almarhum. <br /> <br />Dipo bertemu dengan Wakil Rektor Universitas Amikom Yogyakarta, Ahmad Fauzi. Satu hari setelah pemakaman, orang tua almarhum Rheza bercerita ke pihak kampus bahwa tubuh Rheza penuh memar dan luka akibat benda tumpul. Kampus telah bersurat ke Polda DIY untuk melakukan audiensi, namun belum ada jawaban. <br /> <br />Presiden BEM Universitas Amikom Yogyakarta, Alfito Afriansyah mengatakan tidak ada konsolidasi penurunan massa mahasiswa saat aksi unjuk rasa terjadi. Meski demikian, ada mahasiswa Amikom yang kemudian melebur dan bergabung dengan mahasiswa kampus lain dalam aksi tersebut. <br /> <br />Sosok Rheza dikenal memiliki prestasi akademik yang bagus, aktif berkuliah, dan punya cita-cita memiliki usaha street coffee. BEM Amikom mendesak pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kematian Rheza secara transparan dan akuntabel. <br /> <br />Beredar video Rheza membonceng motor seseorang saat aksi berlangsung. Ahmad Fauzi mengatakan orang yang diboncengi Rheza saat kejadian bukanlah mahasiswa Amikom. <br /> <br />"Yang terlihat di video pada hari itu hanya untuk menertibkan dua orang ini saja yang maju ke arah barikade polisi. Tidak seharusnya untuk kemudian ditembakkan gas air mata yang sebegitu banyak. Ketika ingin mengamankan masa aksi, tidak apa-apa ditangkap saja untuk sementara, daripada dihilangkan nyawanya," kata Alfito. <br /> <br />Kapolda DIY, Irjen Anggoro Sukartono mengatakan polisi siap melakukan penyidikan dan penyelidikan apabila keluarga mempertanyakan sampai kepada proses hukum dari meninggalnya korban. Namun keluarga menolak untuk melakukan ekshumasi. Keluarga menerima dan sebagai masukan kepada pihak Polri agar tidak lagi ada kesalahan dalam penanganan mengamankan aksi unjuk rasa. <br /> <br /> <br /> <br />Selengkapnya saksikan di sini: https://youtu.be/dlfqsZuRyms <br /> <br /> <br /> <br />#demo #korban #mahasiswa <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/616579/kematian-rheza-sendy-mahasiswa-amikom-yogyakarta-polisi-sebut-keluarga-tolak-ekshumasi-dipo
